HALTIM, MALUT – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Halmahera Timur (Kesbangpol Haltim) menggelar sosialisasi penanganan dan pencegahan konflik, yang dilangsungkan di Aula Desa Nyaolako Kecamatan Wasile Tengah, Kamis (30/9/2021).
Kegiatan bertajuk “Sinergitas Pemerintah Daerah dan Aparat Keamanan Dalam Menekan Konflik Sosial” tersebut guna membantu Pemda Haltim dalam mengatasi dampak konflik pada masyarakat khususnya di Kabupaten Halmahera Timur (Haltim).
Kegiatan yang berlangsung itu di buka secara langsung oleh Camat Wasile Tengah, Manat Hasidi sekaligus pengarah sosialisasi penanganan dan pencegahan konflik serta Bribka Stenli Kasubsektor Wasile Tengah.
Kepala bidang penanganan dan pencanangan Kesbangpol Haltim, Ismit Ismail, menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi ini adalah langkah awal untuk berupaya membangun persatuan serta perdamaian dalam hidup bermasyarakat.
“Guna bagaimana mengingatkan masyarakat dalam mengatasi dampak yang akan memunculkan konflik,” ucap Kabid.
Untuk menciptakan kehidupan bermasyarakat yang damai serta berdampingan sesama umpat berbangsa dan bernegara. Pihaknya bakal menggandeng TNI-Polri.
“Dalam mengatasi masalah konflik akan bersinergitas dengan pihak TNI dan Polri , mengingat ada beberapa keragaman suku serta agama di wilayah Kabupaten Halmahera Timur,” bebernya.
Terpantau di lokasi kegiatan itu dengan penerapan protokol kesehatan. Turut hadir dalam sosialisasi tersebut yakni para Kepala Desa dan Ketua BPD dari 8 Desa di Kecamatan Wasile Tengah, serta melibatkan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan Pemuda. (Riski)