JAKARTA – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri terus mengidentifikasi korban Sriwijaya Air SJ-182. Pada hari ini tim DVI berhasil mengidentifikasi 2 korban.
“Alhamdulillah pada kesempatan sore ini tim rekonsiliasi berhasil mengidentifikasi kembali 2 jenazah melalui identifikasi DNA,” kata Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri Kramat Jati, Brigjen Asep Hendradiana, saat konferensi pers di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati Jakarta Timur, Jumat (22/1/2021).
Asep menerangkan 2 korban baru yang teridentifikasi itu bernama Yumna Fanisyatuzahra (3) dan Muhammad Nur Kholifatul Amin (46). Adanya penambahan 2 nama yang teridentifikasi ini membuat total korban Sriwijaya Air SJ-182 yang berhasil diidentifikasi sebanyak 49 jenazah.
Sedangkan untuk total kantong jenazah yang diterima tim DVI sebanyak 325. Untuk kantong properti, sejumlah 278.
Dia menambahkan total jenazah teridentifikasi yang telah diserahkan kepada keluarganya sebanyak 5 jenazah. Asep mengatakan data ini adalah update tim DVI hari ini sampai pukul 17.00 WIB.
“Total jenazah yang sudah diserahkan kepada keluarga sampai hari ini sejumlah 40 jenazah,” tandas Brigjen Asep.
Sebelumnya, tim DVI sudah mengidentifikasi 47 korban Sriwijaya Air SJ-182. Korban-korban itu bernama Angga Fernanda Afrion, Rion Yogatama, Rusni, dan Sevia Daru.
Para korban lainnya bernama Yulian Andika, Ratih Windania, dan Teofilus Ura Dari. Lalu korban atas nama Kolisun, Grislend Gloria Natalies, Faisal Rahman, Andi Syifa Kamila, Shinta, dan Mulyadi juga telah teridentifikasi.
Selanjutnya, Didik Gunardi, Athar Rizki Riawan, Gita Lestari Dewi, Fathima Ashalina Marhen, dan Rahmania Ekananda juga telah teridentifikasi. Untuk korban-korban lainnya yang sebelumnya sudah teridentifikasi bernama Okky Bisma, Khasanah, Fadly Satria Satrianto, Asy Habul Yamin, Indah Halimah Putri, dan Agus Minarni.
Ricko, Ikhsan Adhan, Supianto, Pipit Piyono, Mia Tresetyani, dan Yohanes Suherdi juga telah dikenali. Selain itu, korban atas nama Rosi Wahyuni, Rizki Wahyudi, Nelly, Beben Sopian, Makrufatul Yeti Srianingsih, Arifin Ilyas, dan Arneta Fauziah juga berhasil diidentifikasi.
Dan juga, korban bernama Fao Nuntius Zai, Yunni Dwi Saputri, Iu Iskandar, dan Oke Dhurrotu juga berhasil dikenali. Lalu ada satu korban teridentifikasi yang tidak diumumkan namanya karena permintaan keluarga. (Dy)