TERNATE, MALUT – Puluhan massa aksi yang tergabung Aliansi Masyarakat Obi (AMO) kembali menggelar aksi di depan kediaman Gubernur Maluku Utara, Senin (13/09/2021
Dalam aksi tersebut, mereka mendesak agar Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba agar segera merealisasikan kelengkapan administrasi sehingga jalan lingkar obi bisa diwujudkan. Dalam aliansi ini tergabung delegasi mahasiswa yang bernaung di pulau Obi.
Uphat, selaku koordinator lapangan (Korlap) menjelaskan; menurut kami persoalan jalan lingkar Obi dengan kelengkapan berkasnya seharusnya dipenuhi sejak perpres no 201 dikeluarkan dan juga permohonan kelengkapan syarat administrasi yang diminta oleh KLHK pada 31 Mei 2021.
“Hingga hari ini pemprov diam dan tidak merespon apa yang menjadi kebutuhan secara administratif,” ujarnya.
Sebenarnya lanjut dia, kalau dilihat jelas bahwa dari pihak balai sudah meminta menyurat tapi pemprov tetap mengabaikan hal itu. “Padahal Obi juga bagian dari provinsi Maluku Utara yang mestinya diperhatikan dalam pembangunan infrastrukturnya khusus jalan lingkar Obi,” lanjutnya.
Untuk itu, mereka besikap tegas menuntut agar polemik jalan lingkar obi harus segera diseleaikan administrasinya, sehingga tidak ada kendala terkait dengan pembagunan jalan di Kepulauan Obi.
“Sebagai kemudahan jalur dan akses seluruh masyarakat Obi. Jika proyek jalan lingkar Obi tidak direalisasi maka seluruh pertambangan yang ada di Obi akan di boikot oleh masyarakat,” tegasnya. (kadar).
