Daerah  

Usai Bunuh Guru, KKB Juga Bakar 3 Gedung Sekolah

PAPUA – Kebiadaban Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Beoga Kabupaten Puncak pada hari Kamis (8/4/2021), tidak hanya menghilangkan nyawa dari seorang tenaga pendidik atau guru bernama Oktovianus Rayo (43). Kebiadaban tersebut juga menyasar fasilitas pendidikan dengan membakar gedung SD Jambul, SMP dan SMA 1 Beoga.

Pembakaran Gedung sekolah itu terjadi pada pukul 18.15 WIT, atau kurang lebih 9 jam setelah KKB pimpinan Sabinus Waker melakukan pembunuhan dengan menembak mati Oktovianus Rayo saat berada di kios miliknya pada pukul 09.30 WIT di pagi harinya.

BACA JUGA:  Cari Anak Hilang, Tim SAR Gabungan Sisir Sungai Jajar

Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal menjelaskan peristiwa tersebut diketahui pihaknya setelah warga datang melapor ke Polsek Beoga dan saat tiba di TKP Gedung sekolah telah terbakar.

“Mendapat laporan, anggota kita ke sana dan setiba di TKP bangunan SD, SMP dan SMA serta rumah guru yang berada dalam satu kompleks sudah terbakar,“ kata Kamal, Jumat (9/4/2021).

BACA JUGA:  Satgas Kesehatan TNI Masuk Kampung Obati Warga Korban Gempa di Sulbar 

“Dugaan kuat kita, pelaku pembakaran ini adalah kelompok yang sama dengan pelaku penembakan guru pagi harinya,” lanjut Kamal.

Akibat aksi biadab KKB itu, Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPPAD) Provinsi Papua, Christian Sohilait mengaku telah memerintahkan dinas pendidikan di Kabupaten Puncak untuk segera mengevakuasi para guru yang bertugas di distrik Beoga menuju Timika.

“Laporan yang saya terima itu paginya mereka datang ke rumah salah satu guru saya yang sedang jaga kios, mereka masuk dan langsung tembak. Setelah itu mereka menuju SMP dan SMA negeri 1 Beoga dan merusak bangunan sekolah satu atap tersebut,“ ungkap Christian Sohilait.

BACA JUGA:  Tingkatkan SDM, Aliong Mus Teken MoU Dengan Bumi Hijrah Tidore

“Saya sudah perintahkan agar mereka (guru) segera di kumpulkan di salah satu tempat yang aman, dan begitu ada penerbangan langsung dievakuasi ke timika. Ini demi keamanan mereka,“ pungkasnya. (AR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *